
Jika sebelumnya kita sudah membahas tentang apa itu PBX sehinga kita bisa memahami dan mengenal perangkat dan fungsionalnya. Maka pada pembahasan kali ini kita akan mengenal fitur PABX. Mengenal dan memahami setiap fitur yang ada pada mesin PABX ini sangat perlu kita ketahui. Hal ini perlu karena dengan begitu kita bisa mengetahui apa saja yang bisa kita pergunakan di dalam mesin PABX ini.
Fitur Yang ada Pada PABX
Pada pembahasan sebelumnya kita sudah menguraikan tentang jenis-jenis PABX. Setiap jenis PABX memiliki fitur yang berbeda. Dan salah satu yang membedakan setiap jenis PABX ini yaitu dari sisi fitur yang ada. Berikut ini pembahasan terkait fitur yang ada pada PABX agar kita bisa mengenal fitur PABX dengan baik.
1. Intercom (Internal Communication)
Intercom merupakan komunikasi lokal antar extension yg berada dalam satu PABX.
2. Call Routing
Merupakan suatu metode untuk melakukan pengaturan atau pengarahan sebuah telpon. Hal ini umnya berlaku ketika kita mempunyai lebih dari satu line telpon. Jadi, kita bisa menentukan jalur mana untuk telpon masuk dan mana untuk telpon keluar atau bisa kedua-duanya. Dan juga kita bisa menentukan untuk melakukan telpon keluar hanya bisa melalui line-1 saja, atau bisa juga kita atur untuk menelpon beberapa nomor tertentu hanya bisa dilakukan pemanggilan dari line-2 saja.
3. Direct Inwards Dialling (DID)
Ini suatu fitur untuk membuat suatu extension untuk menggunakan jalur tertentu untuk melakukan komunikasi ke external (komunikasi telpon diluar PABX).
4. Call Waiting
Suatu fitur untuk melakukan panggilan tunggu. Misalnya ada orang yang menelpon kita, namun saat itu kita belum bisa menjawabnya. Jadi agar sambungan telponnya tidak terputus bisa kita call waiting. Jadi secara sambungan telpon masih terhubung namun si-penelpon tidak bisa mendengar suara kita. Dan begitu juga kita tidak bisa mendengar suarannya, hingga kita aktifkan kembali saluran telponnya.
5. Call Transfer (Call Forward)
Fitur ini berfungsi untuk mentransfer atau menforward suatu panggilan ke nomor extension lain. Misalnya ada telpon masuk dari luar, kemudian kita jawab. Si penelpon ingin juga berbicara dengan rekan kita yang lain jadi dari pada orang tersebut repot-repot datang ke tempat kita. Maka cukup kita transfer atau forward saja telpon masuk yang aktif ke nomor extensionnya. Sehingga selanjutnya yang berkomunikasi mereka.
6. Extension
Extention merupakan nomor telpon lokal atau internal. Yang hanya bisa saling berkomunikasi antar extension yang berada dalam satu mesin PABX. Jadi telpon public tidak mengenal nomor extension ini.
7. Caller
Caller ini merujuk ke pada orang yang menelpon. Jadi, jika ada seseorang yang melakukan panggilan keluar ini bisa disebut dengan caller atau si penelpon.
8. VOIP (Voice over Internet Protocol)
VOIP merupakan suatu system telpon yangg berbasis IP yang mana koneksi komunikasinya berjalan di jaringan computer dengan menggunakan IP Address. Sehingga dengan menggunakan VOIP, maka dari pesawat telpon ke mesin PABX tidak harus menarik kabel sebagai penghubungnya. Namun selama ada jalur jaringan dan bisa saling melakukan ping maka pesawat telpon dan mesin PABXnya bisa saling berkomunikasi.
9. PSTN (public switched telephone network)
PSTN ini sebenarnya tidak termasuk dalam fitur PABX. Namun lebih ke infrastruktur PABX itu sendiri. PSTN ini merupakan layanan telpon umum (public) yang disediakan oleh operator telekomunikasi. Dan di awal nomor telpon diawali dengan kode area. Misalnya 0761908123, maka kode areanya di sini yaitu 0761 yang mana kode area ini merujuk pada area kota Pekanbaru.
10. Pick-up
Ini merujuk pada kegiatan dalam menjawab telpon masuk. Kita sering mendengar ucapan “angkat dulu telponnya, dari tadi bordering”. Nah istilah pick-up ini merujuk kepada menjawab atau mengangkat telpon tersebut. Pernyataan yang benar yaitu menjawab telpon bukan mengangkat telpon.
11. Ring Group
Ini suatu metode untuk membuat semua extension yang ada dalam PABX berdering bersamaan ketika ada telpon masuk.
12. DnD (do not disturb)
Ini suatu fitur untuk menolak telpon yang masuk ke pesawat telpon kita selama DnD kita aktifkan. Terkadang kita sedang tidak ingin ada yang menelpon kita, namun ada saja telpon masuk. Jadi dengan kita mengaktifkan DnD ini maka jikapun ada yang menelpon maka telpon tersebut tidak terjadi dan tidak masuk ke pesawat telpon milik kita.
13. Incoming
Incoming merupakan suatu istilah untuk telpon masuk.
14. Outgoing
Istilah untuk telpon ke luar
15. Auto Attendant
Suatu fitur untuk mengaktifkan auto answer yaitu menjawab telpon masuk secara otomatis tanpa ada tindakan dari kita.
16. Automatic Ring Back
Suatu fitur untuk melakukan pemanggilan ulang ketika waktu habis setelah panggilan awal tidak terjawab oleh sipenerima.
17. Call Recording
Suatu fitur untuk melakukan perekaman pada suatu komunikasi telpon.
18. Call Parking
Ini merupakan suatu situasi ketika kita sedang berkomunikasi dengan si-A kemudian ada telpon yang baru masuk dari si-B. Jadi sambungan telpon yang dari si-A ini tadi kita tahan dulu tanpa terputus sambungan telponnya. Kemudian kita menjawab si-B, setelah selesai berkomunikasi dengan si-A baru kita aktifkan kembali si-A. Dan melanjutkan komunikasi. Hal yang kita lakukan dengan si-A inilah yang disebut dengan Call Parking atau call on hold.
19. Call Queueing
Call Queueing ini umumnya diterapkan pada sebuah instansi yang aktifitas telpon masuknya cukup banyak. Sehingga ketika ada telpon baru masuk sementara sebelumnya ada line telpon yang sedang aktif juga. Maka agar si penelpon kedua ini tidak menunggu lama panggilannya akan dialihkan ke yang lain.
20. Call Waiting
Call Waiting ini juga biasanya diterapkan pada instanasi yang cukup banyak aktifitas telponnya. Jadi, Call Waiting ini ketika kita menelpon sebuah nomor sementara nomor itu sedang aktif berkomunikasi. Maka selama hal tersebut sambil si penelpon menunggu maka akan masuk ke mode Call Waiting. Dan selama mode ini sipenelpon akan mendengarkan suara music sesuai yang sudah ditentukan hingga sipenerima sudah bisa menjawab telponnya.
21. Conference Call
Conference Call ini merujuk pada aktifitas komunikasi telpon lebih dari 2 orang dalam waktu yang bersamaan.
22. IVR (Interactive Voice Response)
Ini suatu fitur untuk menjawab secara otomatis panggilan masuk kemudian mengarahkan panggilan masuk tersebut ke extension tujuan sesuai yg diinginkan sipenelpon. Umumnya fitur ini diaktifkan di suatu instansi yang mempunyai banyak divisi dan ruangannya berbeda-beda dan atau di pelayanan umum. Misalnya kita ingin menelpon ke Perusahaan-A dengan nomor 08119032123, kemudian system PABX akan otomatis menerimanya dan memberikan kita panduan dengan contoh bunyi : Jika anda ingin berbicara ke bagian keuangan maka silahkan tekan 1, jika anda ingin berbicara dengan bagian dukungan teknis maka tekan 2, jika anda ingin berbicara dengan bagian penjualan silahkan tekan 3, jika anda ingin berbicara dengan informasi umum silahkan tekan 4. Maka ketika sipenelpon menekan angka 2 mesin PABX secara otomatis meneruskan panggilannya ke extension bagian dukungan teknis sesuai dengan nomor extension yang telah ditentukan sebelumnya untuk bagian teknis. System inilah yang disebut dengan IVR (Interactive Voice Response).
23. Speed Dialing
Ini merupakan suatu fitur untuk melakukan panggilan cepat pada suatu nomor extension. Jadi di mesin PABXnya kita setting ketika kita menekan tombol X maka akan secara otomatis langsung melakukan panggilan ke nomor extension 010101.
24. Voicemail
Ini merupakan fitur untuk meninggalkan pesan suara kepada sipenerima telpon ketika dia tidak bisa menjawab telpon masuk. Misalnya kita nelpon si-A, namun si-A tidak bisa menjawabnya mungkin lagi tidur. Jadi kita tinggalkan pesan suaran “si-A, ini w nanti jika sudah bangun bantu telpon w balik yach ada hal penting yang mau w sampaikan”. Maka nanti di telponnya si-A akan ada notifikasi atau pemberitahuan jika ada pesan suara yang masuk untuk di dengarkan. Inilah yang disebut dengan Voicemail.
25. Dial Plan
Dial plan berfungsi sebagai routing atau pengarahan panggilan antar extension dalam satu mesin PABX. Jadi, dial plan ini sebuah proses bisa terjadinya komunikasi antar satu nomor extension dengan nomor extension lainnya.
26. SIP (Session Initiation Protocol)
SIP ini sebenarnya bukan fitur dari PABX. Namun ini merupakan sebuah protokol. SIP Merupakan salah satu protocol komunikasi yang mendukung layanan voice (suara) dan juga data atau multimedia. Protokol SIP ini berjalan di layer aplikasi dengan menggunakan port UDP 5060.
27. Hunting
Hunting ini suatu metode untuk melakukan panggilan masuk ketika nomor yang dituju sedang aktif maka secara otomatis akan diarahkan ke nomor lain yang sedang tidak aktif.
28. Subscriber Line
Merupakan saluran yang menjadi penghubung komunikasi data antara pesawat telpon pengguna dan PABX.
29. Trunk Line
Merupakan saluran saluran yang menghubungkan jalur telpon public (PSTN) dengan PABX. Bisa diibaratkan kabel WAN atau kabel public untuk jalur keluar dan masuknya telpon.
Ini lah beberapa istilah kata dan fitur yang ada dalam PABX. Semoga dengan penjelasan singkat ini pembaca bisa dengan mudah mengenal fitur-fitur PABX dan istilah yang tergolong di dalamnya.
Leave a Reply