Daerah Solok Nan Indah

Daerah Solo Nan Indah
Daerah Solo Nan Indah

Kali ini saya akan bercerita tentang suatu daerah di Sumatra Barat yang daerahnya sejuk dan indah. Iya betul itu daerah Solok salah satu daerah di Sumatra Barat yang masih terjaga keindahan alaminya yang dihiasi oleh pepohonan dan persawahan. Tepatnya di Muaro Jorong Pasa Hilia, Desa Tanjung Balik – Kec. X Koto Diatas, Kabupaten Solok – Provinsi Sumatera Barat.

Sebetulnya cerita ini pengalaman saya pulang kampung ke solok saat lebaran Idul Fitri 1442H/2021 kemarin tepatnya pada 24 sampai dengan 28 mei 2021. Kebetulan lebaran kemarin ada kebijakan yang tidak memperbolehkan untuk mudik atau pulang kampung saat lebaran dengan alasan untuk mencegah dan memotong rantai penyebaran covid-19. Sehingga saya pun memutuskan untuk ambil cutinya tidak saat lebaran melainkan tunggu kebijakan pelarangan mudik selesai baru ambil cuti untuk pulang ke kampung.

Jadi saat lebaran saya berada di tempat tante yang di Jl. Lintas timur KM 14 Kulim Gg.Seroja. Jadi pada tanggal 12 mei 2021 saya pulang kerja lebih awal, masuk setengah hari, jadi siangnya saya pulang ke rumah tante hingga tanggal 16 mei 2021 saya kembali ke mes dan pada tanggal 17 mei 2021 saya sudah mulai bekerja kembali hingga tanggal 23 mei 2021. Dan di tanggal 23 mei malam saya berangkat ke solok dan sampai pada pagi hari di tanggal 24 mei 2021. Perjalanan jauh cukup melelahkan dan ngantuk namun itu semua hilang tergantikan dengan kebahagiaan saat bertemu dengan mama dan saudara di rumah. Rasa rindu kepada mama dan saudara selama ini terobati.

Setelah sekian tahun di Pekanbaru dengan suhu cuaca yang begitu panas dan berdebu, hal ini karena sangat sulit ditemukan pepohonan, yang berganti menjadi deretan beribu ruko. Sehingga teriknya matahari sangat terasa, udara yang sudah tercemari oleh debu dan asap kendaraan menjadi hal biasa yang selalu dijalani saat berada di Pekanbaru. Dan juga lelahnya bekerja karena banyak kerjaan yang harus dijalani, kondisi rungan yang sangat menjenuhkan, dan juga ditambah dengan salah satu pimpinan di ruangan saya sangat menjengkelkan, orangnya kejam parah, banyak ngomong, kaku, tidak punya hati pemarah, suka ngatur, yang jelas sangat membosankan dan menjengkelkan orangnya.

Namun hal itu semua hilang saat saya sampai di rumah, kampung halaman. Semua berganti dengan senyuman kebahagiaan, keceriaan bersama keluarga, canda dan tawa bersama keluarga menghiasi hari-hari saya selama berada di kampung, semua hal yang saya rasakan di sana tak ada kata-kata yang bisa mewakili untuk menggambarkan suasana hati saya, semua terasa indah untuk dijalani. Pemandangan di sekitar rumah saya juga sangat indah. Sekitaran rumah saya dihiasi oleh persawahan hijau nan indah, pepohonan rimbun yang masih alami dan juga pegunungan di sekitaran mengelingi yang menambah keindahan alam untuk selalu memanjakan mata yang memandangnya. Udara yang sangat sejuk dan bersih dari pepohonan dan pegunungan menambah kesejukan dalam hati.

Sekitaran Rumah Tercinta nah indah, rumahku adalah surgaku

Ditakdirkan untuk tinggal di sini merupakan anugrah terindah dari Allah SWT. Pemandangan alamnya sangat alami dan indah, cuacanya sangat sejuk memberikan kenyamanan dalam diri orang yang berada di sekitarnya. Saya tidak punya banyak kata untuk menggambarkan betapa indahnya tempat ini, namun yang pasti akan selalu memberikan kenyamanan dan ketenangan untuk setiap orang. Tempat ini hanya bisa dirasakan dengan ketengan hati dan digambarkan dengan rasa takkan pernah cukup dengan kata-kata.

Tempat ini sangat cocok untuk membawa ketenangan. Mungkin jika belum bisa untuk tinggal di daerah ini, bisa untuk tempat wisata, sangat direkomendasikan untuk jalan-jalan ke sini untuk bisa menikmati pemandangan alam nan indah dan masih alami dengan udara yang sangat sejuk dan bersih.

Tidak terasa sudah empat hari saya berada di kampung. Tidak terasa begitu cepat waktu berlalu dan waktu sudah diujung akhir cuti yaitu tanggal 27 mei 2021. Saya pun bersiap-siap pulang kembali ke Pekanbaru untuk kembali bekerja. Pada tanggal 27 mei malam saya berangkat dari Solok menuju Pekanbaru. Pada tanggal 28 mei 2021 pagi saya sampai Pekanbaru, kemudian lanjut untuk rapid test sebagai syarat untuk kembali bekerja dan Alhamdulillah hasilnya negatif. Dan pada tanggal 29 mei 2021 saya sudah mulai masuk kerja seperti biasanya lagi.

Mungkin sementara waktu hanya ini yang bisa saya berbagi cerita tentang daerah tempat saya tinggal di kampung. Semoga di lain waktu saya bisa berbagi lebih banyak lagi.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*


This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.